Kwaelag19.com – Siap jelajahi misteri kosmos? Game petualangan epik Outer Wilds: Archaeologist Edition akhirnya rilis di Nintendo Switch pada 13 Mei 2025, lengkap dengan DLC Echoes of the Eye. Dikembangkan oleh Mobius Digital dan dipublikasikan Annapurna Interactive, game ini langsung jadi buah bibir di kalangan gamer. Penasaran? Yuk, intip apa yang bikin game ini begitu spesial!
Apa Itu Outer Wilds?
Pertama-tama, Outer Wilds adalah game eksplorasi open-world di sistem bintang mini yang penuh misteri. Kamu berperan sebagai astronot dari planet Timber Hearth, menjelajahi dunia alien untuk mengungkap rahasia peradaban kuno, Nomai. Kerennya, game ini punya mekanisme time-loop: tiap 22 menit, matahari meledak, dan kamu kembali ke titik awal dengan pengetahuan baru. Selain itu, Echoes of the Eye menambah narasi horor-misteri di lokasi baru, The Stranger.
Kenapa Viral?
Kwaelag19.com memuji narasinya yang “bikin takjub”. Skor 89/100 di Metacritic dan penghargaan seperti BAFTA 2020 membuktikan kualitasnya. Tak hanya itu, port Switch dioptimalkan dengan visual yang tetap memukau meski di handheld, plus kontrol intuitif. Sebagai bonus, edisi ini include soundtrack digital eksklusif. Game ini cocok buat penggemar No Man’s Sky atau Subnautica yang suka petualangan naratif.
Cara Main dan Harga
Untuk mulai, beli di Nintendo eShop seharga Rp400.000 atau versi fisik (terbatas) di toko tertentu. Selanjutnya, nikmati 15-20 jam eksplorasi tanpa panduan, di mana setiap penemuan murni dari rasa ingin tahumu. Namun, butuh 8GB penyimpanan dan kesabaran untuk memahami mekanisme loop. Sebagai catatan, game ini single-player tanpa fitur online.
Dampak dan Harapan
Sementara itu, rilis ini memperkuat reputasi Mobius Digital di genre indie. Oleh karena itu, banyak yang berharap sekuel atau ekspansi baru. Kesimpulannya, Outer Wilds adalah petualangan luar angkasa yang wajib dimainkan. Jadi, siap terbang dan pecahkan misteri galaksi?