Kwaelag19.com – Di dunia Free Fire yang penuh misteri, Xayah muncul sebagai penembak legenda dengan skill Feather Blade mematikan. Pertama-tama, cerita lore-nya tragis: Lahir di suku Vastaya misterius di pulau Bermuda Remnant, Xayah kehilangan ayahnya saat serangan organisasi FF. Ayahnya, penyanyi lagu rakyat kuno, ajarkan ia lempar bulu panah ajaib sebelum tewas. Oleh karena itu, Xayah bersumpah balas dendam. Yuk telusuri rahasia lengkapnya sekarang!
Masa Kecil Xayah: Dari Lagu Ayah ke Kehilangan Pulau
Pertama, Xayah tumbuh dengar lagu ayah tentang pahlawan Vastaya kuno, saat sihir alam bebas mengalir di Bermuda. Selanjutnya, manusia dari organisasi FF serang suku Lhotlan-nya, rampas esensi sihir untuk eksperimen Battle Royale. Kemudian, ayahnya tewas lindungi Xayah, tinggalkan bulu panah legendaris. Hasilnya? Xayah selamat sendirian, sembunyi di hutan Purgatory, latih skill tembak bulu hingga presisi laser!
Klimaks Lore: Xayah Hancurkan Kuil FF, Jadi Raven Ungu
Selain itu, dewasa Xayah infiltrasi kuil rahasia FF di Kalahari, di mana korupsi sihir gelap rusak alam. Dengan begitu, ia hancurkan kuil itu, bebaskan sihir kembali ke tanah. Namun, suku-nya hilang selamanya. Terakhir, tahun-tahun berikutnya, Xayah serang benteng FF, tinggalkan jejak mayat, jadi dikenal “Raven Ungu” – penembak bayangan tak terlihat!
Skill Xayah OP di Free Fire: Feather Blade & Radar Sihir
Nah, skill pasif Xayah: Lempar 2 bulu panah damage tinggi, jatuh Feather recall untuk root musuh 2 detik. Aktif: Storm Blade tingkatkan Attack Speed 50% + Move Speed saat hit champion. Combo: Xayah + Rakan (partner misterius) + Hayato damage + Panda radar. Saat flank Clock Tower CS, recall Feather Booyah 1v4 mudah!
Rahasia Tersembunyi: Mitra Rakan & Misi Booyah Abadi
Sekarang, Xayah temui Rakan – dancer Vastaya liar – yang ikuti ia meski awalnya tolak. Bersama, mereka rebut sihir FF, lawan eksperimen genetik. Lore update OB48: Xayah incar trofi FFWS untuk kembalikan suku-nya. Main Xayah ranked, rasakan legenda hidup!